Cara Konversi Skema Partisi Harddisk (MBR ke GPT atau Sebaliknya) Tanpa Kehilangan Data

http://oto-didak13.blogspot.co.id/
Hallo kawan2 semua, kali ini saya akan berbagi tips untuk kawan2 yang mengalami kesulitan saat menginstal windows. Hal ini pernah saya alami saat ingin menginstal win 8.1 pada laptop saya. saat awal step sih aman2 saya, nah saat memilih drive mana yang akan kita instal ternyata tidak bisa di instal di drive tersebut, dan ada warning seperti ini "the selected disk has an MBR partition table. On EFI systems, windows can only installed on GPT disks" panik lah saya saat itu, tetapi untungnya saya menemukan solusi di mbah google hehe...

Sebelum saya membagikan tips kepada kawan2 semua, ada baiknya kawan2 semua mengetahui "apa itu MBR dan GPT?"

Dalam dunia komputer, ada dua macam arsitektur partisi harddisk yang dikenal, yaitu MBR (Master Boot Record) dan GPT (GUID Partition Table). Perbedaan kedua arsitektur partisi tersebut terletak pada pemetaan sector harddisk secara cylinder-head-sector (CHS) ke dalam Logical block addressing (LBA).

MBR mendukung maksimal 4 partisi (3 partisi primer dan 1 partisi extended dengan ukuran partisi sebesar 2 TB). 

Pada perkembangannya, jumlah dan ukuran pertisi yang sedemikian rupa dianggap tidak dapat memenuhi kebutuhan para pengguna komputer. Kemudian dikembangkanlah GPT yang mampu mendukung ukuran partisi lebih dari 2 TB. Jumlah partisi yang ditawarkan GPT pun lebih banyak, yaitu 128 partisi. GPT membutuhkan 1 partisi untuk cakram dinamis dan 1 partisi untuk EFI-boot. Dengan demikian, skema partisi GPT lebih handal dalam masalah jumlah dan ukuran.

Oke sekarang kembali ke topik utama. Ada beberapa cara untuk mengkonversi skema partisi harddisk. 

Cara pertama adalah dengan perintah Command Prompt ketika proses instalasi Windows (sebelum klik tombol Install Now). Penulis tidak menyarankan menggunakan cara ini karena mengandung risiko yang cukup fatal, yaitu data-data yang ada di harddisk akan hilang semua.

Cara kedua adalah dengan bantuan software pihak ketiga, dan cara ini jauh lebih aman karena data-data yang ada di dalam harddisk tidak akan hilang. Untuk mengkonversi skema partisi harddisk, penulis biasanya menggunakan MiniTool Partition Wizard Bootable CD.

Untuk mengkonversi skema partisi dari MBR ke GPT atau sebaliknya, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.

  1. Download MiniTool Partition Wizard Bootable CD . File berbentuk ISO. 
  2. Burn file ISO tersebut ke dalam CD, DVD, atau flashdisk.
  3. Lakukan booting dari CD/DVD/flashdisk yang sudah terisi dengan MiniTool Partition Wizard Bootable CD.
  4. Setelah melakukan booting, maka sobat akan menemukan beberapa pilihan. Pilih menu Boot from Partition Wizard Boot Disc. Jika gagal, pilih menu Boot from Partition Wizard Boot Disc (Safe Mode).
  5. Pada tampilan berikutnya, sobat akan diminta memilih resolusi layar. Pilih 1024×768 (XGA).
  6. Setelah itu akan muncul layar utama MiniTool Partition Wizard Bootable CD. Pilih harddisk yang skema partisinya ingin dikonversi (harap berhati-hati, di sini sobat harus memilih harddisk, bukan partisi).
  7. Pada panel sebelah kanan, klik Convert MBR disk to GPT disk (apabila sobat ingin mengkonversi GPT ke MBR, klik Convert GPT disk to MBR disk. Pilihan akan menyesuaikan dengan skema partisi harddisk di komputer tersebut).
  8. Kemudian klik Apply. Tunggu prosesnya hingga selesai.
  9. Setelah proses selesai, tutup MiniTool Partition Wizard Bootable CD.

Setelah melakukan langkah-langkah di atas, kawan2 sudah berhasil mengkonversi skema harddisk yang ada di komputer kawan2 semua. Kini kawan2 bisa menginstall sistem operasi yang kawan2 inginkan.

Sekian dan terimakasih, semoga bermanfaat ya...
Cara Konversi Skema Partisi Harddisk (MBR ke GPT atau Sebaliknya) Tanpa Kehilangan Data Cara Konversi Skema Partisi Harddisk (MBR ke GPT atau Sebaliknya) Tanpa Kehilangan Data Reviewed by cristoper on 05.48 Rating: 5

1 komentar:

  1. Hirens 2018 New Generation Support HDD GPT + UEFI-CSM READY!
    cobain open source project rancangan ane gan >

    IT Tools Pack Solution

    (Tersedia Acronis 2018 + Norton Ghost + Minitool Partition Wizard Technician 9.1 + DLL)

    #SalamSatuTeknologi

    BalasHapus

Diberdayakan oleh Blogger.